Brenda Gladysta : Susahnya Berperan Antagonis, dan Harus Menangis !!

Brenda Gladysta Rupida. (Istimewa)

MATARAM - Berhasil menyabet juara dalam ajang Smart Model 2018, kini beragam tawaran diterima Brenda Gladysta Rupida.

Di usia belia 15 tahun, gadis cantik yang masih duduk di bangku kelas X, SMAN 2 Mataram, ini beberapa kali menjadi juri dalam kontes dan lomba modeling.

"Saya dapat banyak masukan, bisa jadi juri juga. Dulu ikut audisi, sekarang jadi juri," kata Brenda saat dijumpai di Mataram.

Brenda Gladysta Rupida. (Istimewa)

Setelah menjadi Winner dalam ajang Smart Model 2018, belakangan sosok Brenda juga mulai tampil di layar kaca menjadi pemeran dalam sejumlah sinetron televisi.

"Yang susah kalau berperan harus menangis, karena memang harus menjiwai karakter," kata Brenda, saat dijumpai di Mataram.

Brenda pernah tampil di sinetron Katakan Putus, Utusan dari Surga, dan Warteg.

Menurutnya, diberi peran antagonis dalam sinetron menjadi tantangan tersendiri. Sebab, hal ini tentu jauh dari kehidupan sehari-harinya.

"Iya kebetulan dapat perannya antagonis terus. Agak beratnya kan banyak netizen, nanti dikira sungguhan, padahal itu kan hanya dalam peran," katanya.

Menurut Brenda, mengasah talenta di dunia modeling pada awalnya memang berat dan banyak tantangan.

Namun semua jerih payah itu terlunasi setelah berhasil menyabet juara.

Sejak menjadi winner Smart Model 2018, ia mengaku mendapat banyak tawaran.

Toh, di tengah kesibukannya, gadis cantik ini mengaku tetap fokus ke pendidikan juga.

Brenda memotivasi pada remaja sebaya agar terus menggali potensi talenta masing-masing di bidang apa pun.

"Tapi tentu saja, sekolah tetap yang utama," tukasnya. MP/Rosyidin