Terkini Lainnya

Sunday, February 10, 2019

Aktif Berkegiatan Sosial, Baiq Diyah Raih Penghargaan Perempuan Inspiratif 2019

PEREMPUAN INSPIRATIF. Baiq Diyah Ratu Ganefi (Jilbab Orange) menerima penghargaan sebagai 10 perempuan inspiratif NTB, dalam event Ownbeat Arts Festival Lombok Bepayasan 2019.

MATARAM - Dinilai memiliki semangat positif dan inovatif dalam pertisipasi dan kiprahnya di bidang sosial dan politik, anggota DPD RI dapil NTB Baiq Diyah Ratu Ganefi, terpilih menjadi bagian dari 10 Perempuan Inspiratif di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penghargaan 10 perempuan inspiratif itu diterima Baiq Diyah, Sabtu malam (9/2) pada malam puncak event Ownbeat Arts Festival Lombok Bepayasan 2019, di Taman Budaya NTB.

Baiq Diyah yang juga calon DPD RI nomor 24 ini diberikan penganugerahan lantaran jasanya dalam bidang kemanusiaan, bidang sosial dan politik.

Baiq Diyah dikenal sebagai sosok yang selalu turun pada masyarakat kecil. Contohnya pada bencana gempa tahun lalu, Baiq Diyah dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) NTB mendirikan banyak posko bantuan dan dapur umum untuk korban gempa.

Selain itu di sektor politik, Baiq Diyah juga menjadi penyemangat kesetaraan gender. Dia membuktikan bahwa perempuan dapat berkiprah dalam dunia politik.

Baiq Diyah berharap anugerah ini dapat menjadi pemantik semangat perempuan di NTB lainnya untuk membuktikan bahwa mereka dapat berperan penting bagi bangsa.

"Ya ini hal yang luar biasa untuk perempuan. Mungkin banyak perempuan inspiratif kita di NTB, misalnya para pejuang sampah atau ibu-ibu di pasar itu juga jadi inspirasi kita. Kerena kita tahu bahwa para pejuang tidak terlihat, tetapi dia ada," katanya.

Dia berharap tahun berikutnya banyak lahir perempuan inspiratif bagi Indonesia.

"Mudah-mudahan tahun berikutnya bisa menghadirkan para pejuang yang betul-betul para pejuang yang bisa menginspirasi kita," ucapnya.

Perempuan yang dikenal dengan Jilbab Orange ini, berharap milenial juga menjadi inspirasi bagi masyarakat. Terlebih lagi tahun 2030 nanti Indonesia memperoleh bonus demografi.

"Saya berangkat dari penjahit dan pembuat baju. Kemudian saya masuk politik itu hal yang luar biasa. Saya berpesan kepada generasi muda saat ini, bahwa kita jangan terfokus pada satu hal yang kita inginkan, tetapi kita harus mencoba  bagaimana aspirasi dan kegiatan harus kita ikuti. Nantinya akan terseleksi," imbuhnya.

Selain Baiq Diyah, sembilan perempuan inspiratif lintas profesi diberi penghargaan pada malam ini. Masing-masing ada yang berlatarbelakang menjadi Polwan, atlet, pengrajin kerajinan tangan hingga pedagang.

No comments:

Post a Comment