Terkini Lainnya

Saturday, January 19, 2019

PLN NTB dan Korem 162/WB Gelar Operasi Katarak Gratis di Mataram

BHAKTI SOSIAL OPSTER TNI. Walikota Mataram H Ahyar Abduh bersama Danrem 162 WB Kolonel CZI Ahmad Rizal Ramdhani saat membuka bhakti sosial operasi katarak gratis di RS Metro Medika Mataram.(Foto: Penrem 162/WB)


MATARAM - Yayasan Baitul Maal PT PLN UIW NTB bekerjasama dengan Rumah Sakit Metro Medika dan Korem 162/WB, Minggu (20/1) menggelar Bhakti Sosial Peduli Lombok dengan menyelenggarakan operasi katarak gratis di Rumah Sakit Metro Medika, jalan Jenderal Sudirman Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.

Operasi Katarak dibuka Walikota Mataram H. Ahyar Abduh, dihadiri Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, Senior Manager Niaga dan Pelayanan PLN NTB, Chairuddin, Direktur RS. Metro Medika dr. Rangga Haryo Notokusumo.

Dalam kegiatan sosial itu, setidaknya 112 orang penderita Katarak mendapatkan layanan operasi gratis.

Dijumpai usai meninjau proses operasi katarak, Danrem 162/WB Kolonel CZI Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah strategis sebagai wujud kepedulian bersama kepada warga yang mengalami gangguan penyakit mata katarak di NTB khususnya Lombok.

"Operasi katarak kali ini diselenggarakan atas kerjasama dan sinergitas dari Yayasan Baitul Maal PT. PLN NTB bersama RS. Metro Medika dan Korem 162/WB untuk membantu meringankan beban masyarakat yang menderita penyakit mata katarak," kata Danrem Rizal.

Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai kegiatan non fisik operasi teritorial (Opster) TNI yang sedang dilaksanakan untuk membantu percepatan rehab rekons rumah rusak ringan dan sedang bagi warga yang terdampak gempa.

"Selain rehab rekon sebagai kegiatan fisik, Opster TNI juga akan melaksanakan kegiatan non fisik salah satunya seperti kegiatan yang kita laksanakan sekarang ini sehingga kegiatan fisik dan non fisik berjalan secara bersamaan," katanya.

Walikota Mataram H Ahyar Abduh mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya operasi katarak gratis untuk warga Kota Mataram.

Terkait dengan rumah rusak akibat gempa, Walikota Mataram menjelaskan hampir 50 persen rumah rusak berat sudah dibangun dari 2.300 lebih rumah rusak berat di wilayah Kota Mataram.

“Itu hasil kerjasama antara Pemerintah daerah bersama TNI, Polri dan setiap hari Jumat Pemkot juga melaksanakan gotong royong bersama masyarakat,” kata Ahyar.

Direktur RS. Metro Medika menyampaikan kegiatan ini sebagai hasil kerjasama antara Rumah Sakit, YBM PT. PLN dan Korem 162/WB.

“Oparasi katarak ini akan dilaksanakan selama sati hari dengan jumlah pasien yang sudah mendaftar sebanyak 112 orang,” kata dr. Rangga.

Dijelaskannya, dari seluruh pasien yang mendaftar, nanti akan dilakukan scanning dan pemeriksaan.

“Jika memenuhi persyaratan dan ketentuan secara medis bisa dilakukan operasi maka langsung akan di proses dan dioperasi oleh tim dokter yang sudah kami siapkan di ruang operasi,” jelasnya.

Sementara itu, Senior Manager Niaga dan Pelayanan PLN NTB, Chairuddin mengatakan, PLN selain menyediakan listrik bagi masyarakat, juga membantu masyarakat di bidang sosial khususnya kepada warga yang terdampak gempa.

PLN sejauh ini juga sudah membangun 150 unit Huntara di beberapa tempat.

“Kami mohon dukungannya sehingga PLN bisa terus membantu meringankan kesulitan masyarakat di NTB,” katanya. MP04

No comments:

Post a Comment