Terkini Lainnya

Sunday, August 4, 2019

Selesai Dibangun, Ratusan RTG Diserahkan Kepada Masyarakat di Lombok Utara

REHABILITASI REKONSTRUKSI. Bupati Lombok Utara H Najmul Akhyar menyerahkan kunci RTG kepada masyarakat korban gempa di Dusun Bajur, Desa Rempek, Lombok Utara. (Foto: Humas KLU/Kolase)


LOMBOK UTARA -  Sekitar 207 unit Rumah Tahan Gempa (RTG) yang sudah rampung, di Desa Rempek, Kecamatan Gangga, Lombok Utara diserahkan Pemda setempat kepada masyarakat.

Seremoni peresmian sekaligus penyerahan RTG dilakukan Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar, di Dusun Bajur, Desa Rempek.

Penyerahan RTG juga disaksikan Kalak BPBD Lombok Utara, Muhadi SH, Camat Gangga Suhadi, pendamping Fasilitator, Pokmas dan masyarakat penerima manfaat.

RTG yang diserahkan merupakan bantuan stimulan negara bagi para korban gempa 2018 lalu.

Pendamping dari BNPB, Indriana Putri menjelaskan, di wilayah Desa Rempek ada sekitar 570 unit RTG yang dibangun.

Sebanyak 207 RTG sudah rampung, dan diserahkan ke masyarakat, sedangkan sisanya masih dalam tahap pengerjaan.

Indriana mengungkapkan, sebelumnya di Desa Rempek tercatat ada 780 rekening masyarakat penerima bantuan stimulan RTG.

"Tapi dari 780 rekening itu yang sedang kami tangani ada 570 rekening, karena yang lain adalah data anomali sehingga perlu perbaikan," katanya.

Dari 570 rumah tersebut, 207 rumah sudah ditempati warga dan sisanya dalam proses pembangunan.

PERESMIAN RTG. Bupati Lombok Utara H Najmul Akhyar saat meresmikan Rumah Tahan Gempa (RTG) di Desa Rempek, Lombok Utara.


Sementara dalam sambutannya, Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar mengatakan,  Pemda Lombok Utara terus berupaya mempercepat pembangunan RTG bagi para korban gempa di wilayahnya.

"Kita bersyukur pembangunan rumah tahan gempa bisa berjalan sesuai dengan rencana secara partisipatif," katanya.

Ia mengakui ada banyak kendala dan tantangan selama proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa bumi di Lombok Utara. Namun, satu per satu kendala itu bisa diselesaikan.

"Bahkan BNPB menyampaikan apresiasi terhadap masyarakat karena KLU sebagai daerah yang dinilai capaian pembangunan RTG cukup tinggi," katanya.

Bupati Najmul mengungkapkan, selain pembangunan RTG yang melibatkan aplikator, masyarakat juga banyak yang sudah membangun rumah kembali dengan pola mandiri.

Terkait hal tersebut Pemda Lombok Utara sudah membentuk tim teknis untuk melakukan verifikasi dan memeriksa bangunan rumah dengan pola mandiri.

"Saya sudah menandatangani SK tim teknis yang diketuai oleh PUPR untuk memverifikasi terhadap rumah masyarakat pola mandiri yang sudah jadi. Apakah rumah yang dibangun tahan gempa atau tidak. Semoga upaya-upaya yang dilaksanakan pemerintah sesuai dengan yang kita harapkan," katanya.

Pjs Kades Rempek Syaiful Bahri, menyampaikan apresiasi atas upaya dan perhatian pemerintah terhadap warga korban gempa bumi 2018 di Desa Rempek. MP/HmsKLU

No comments:

Post a Comment